Menjahit adalah sebuah keahlian yang biasanya dimiliki oleh perempuan. Tapi tidak sedikit juga laki-laki yang juga bisa menjahit. Butuh kesabaran kalau ingin menguasai keahlian yang satu ini. Kita perlu belajar bagaiamana mengukur ukuran tubuh seseorang. Setelah itu kita juga perlu belajar membuat pola berdasarkan ukuran tubuh yang sudah kita ukur. Setelah itu, kita juga harus belajar bagaiamana memotong pola, karena memotong pola itu tidak boleh sembarangan. Ada teknik bagaimana pola yang kita potong bisa pas dan tidak kekecilan atau kebesaran. Karena kalau salah memotong, maka bisa dipastikan pakaian yang akan kita buat, tidak akan pernah jadi.
Bagi yang ingin mahir menjahit, mungkin bisa mengikuti berbagai kursus jahit yang banyak tersebar. Kita tinggal rajin-rajin mencari informasi. Karena kalau kita beruntung, kita bisa mengikuti workshop-workshop menjahit dengan gratis. Seperti Brother Indonesia yang sering sekali mengadakan workshop mejahit free. Pada rangkaian Pekan Raya Indonesia (PRI) di ICE BSD, Brother mengadakan berbagai workshop menjahit bagi para pengunjung pameran.
Salah satu workshop yang diadakan adalah membuat simpel blouse. Kebetulan, saya menjadi salah satu peserta workshop yang satu ini. Mentor saya saat itu adalah mba Astri Damayanti, founder Kriya Indonesia yang juga seorang penulis buku dan blogger. Mba astri dengan ramah dan sabar mengajari saya. Mulai dari meletakkan pola lalu memotong bahan sesuai pola. Seperti yang saya sebutkan diatas, kalau memotong pola itu tidak bisa sembarangan. Mba Astri memperlihatkan bagaimana memotong bahan yang benar. Jadi, kita perlu melebihkan sekitar 2-5 cm dari pola ketika memotong. Fungsinya adalah untuk lipatan yang nantinya akan kita jahit. Karena kalau tidak dilebihkan, ukuran blousenya nanti jadi lebih kecil dari ukuran yang seharusnya.
Yang hadir di workshop blouse bersama Brother adalah para blogger yang punya minat dalam menjahit. Terbukti dari semangat mereka ketika mengikuti step by step dalam membuat blouse. Karena memang belum terbiasa menjahit, kami jadi kelihatan kaku sekali. Tapi itu tidak membuat kami patah semangat. Kami terus memperhatikan instruksi dari mba Astri, termasuk ketika harus menunggu sampai dapat giliran mencoba mesin jahit Brother.
Mesin Jahit Yang Dipakai Selama Workshop |
Astin, Salah Satu Peserta Workshop |
Workshop ini berkesan sekali bagi saya. Karena, memang sudah lama ingin sekali bisa menjahit dan punya mesin jahit. Mesin jahit dari Brother yang dipakai saat workshop itu sepertinya pas sekali bagi saya belum punya basic menjahit. Karena, memang sangat mudah untuk digunakan. Sekalipun belum pernah menggunakan mesin jahit. Semoga saya bisa segera memiliki salah satu tipe mesin jahit Brother :) supaya keinginan saya untuk bisa mahir menjahit bisa kesampaian.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar