Kekayaan pangan di Indonesia sebenarnya tidak perlu diragukan lagi. Kalau saja rakyat Indonesia peduli dan mau menggunakan pada pangan lokal kita, mustahil terjadi malnutrisi atau masyarakat yang kurang gizi. Indonesia sangat kaya akan tumbuhan termasuk didalamnya sayur mayur, buah-buahan, hingga rempah-rempah. Semuanya pasti memiliki manfaat, karena apa yang diciptakan Allah pasti tidak akan pernah sia-sia.
Keberagaman pangan yang dimiliki Indonesia menjadikan Negara kita ini selalu jadi incaran. Apapun yang ditanam di Indonesia pasti bisa tumbuh dengan subur. Tetapi Indonesia punya raport merah untuk urusan penyelesain masalah kesehatan, sistem pangan, dan lingkungan hidup.
Namun, Indonesia berani mengakui kalau harus banyak yang diperbaiki dari raport merah itu. Indonesia optimis dan serius untuk mencari solusi dari permasalahan yang dihadapi. Itulah yang membuat Indonesia mengajukan diri untuk menjadi tuan rumah dari Forum Pangan Asia Pasifik atau Asia Pacific Food Forum 2017, yang akan dilaksanakan pada 30-31 Oktober 2017
Negara kita kaya akan pangan lokal, namun kita punya tantangan yang hingga saat ini masih belum terselesaikan. Pangan merupakan sektor ekonomi terbesar di dunia. Namun di sisi lain, pangan adalah sumber permasalahan kesehatan terbesar di dunia dan itu terjadi di negara kita. Masalah pangan ini memang bukan hanya menjadi permasalahan Indonesia saja. Tapi, sudah menjadi permasalah dunia juga. Itulah alasan mengapa forum pangan ini diadakan.
Asia Pacific Food Forum (APFF) ini adalah forum internasional yang mempertemukan semua stakeholder yang bergerak di bidang kesehatan, lingkungan hidup dan sistem pangan seperti pemerintah, akademisi atau ilmuwan, NGOs, politisi, hingga pelaku bisnis yang berasal dari berbagai negara.
APFF menawarkan optimisme masa depan yang lebih baik untuk bumi. Akan ada riset-riset dari para praktisi soal sistem pangan, kesehatan, dan lingkungan hidup. Para peserta forum juga akan berbagi pengalaman serta update praktek-praktek industri terbaru. Dengan begitu, akan tercipta peluang untuk saling bersinergi. Indonesia menjadi jalan untuk memfasilitasi pertukaran gagasan antara stakeholder serta membuka peluang antar stakeholder se-Asia Pasifik.
Tema yang diangkat pada acara Asia Pacific Food Forum 2017 adalah Transformasi sistem pangan global utnuk memberi amkan sembilan miliar penduduk bumi secara sehat dan ramah lingkungan sampai tahun 2050. Tujuan diselenggarakannya APFF adalah untuk mempercepat aksi, mendukung kolaborasi ilmiah, memfasilitasi persebaran informasi terkait praktik baik yang berhasil dilaksanakan, serta merancang solusi untuk mengatasi tantangan krusial terkait sistem pangan di kawasan regional.
Forum ini akan dihadiri oleh 500 peserta yang berasal dari sektor pemerintahan, perusahaan multinasional, akademisi, masyarakat sipil, dan media di kawasan asia pasifik. Pelaksanaan APFF adalah kolaborasi antara Indonesia dengan EAT Foundation.
Dengan diadakannya APFF 2017, manfaat yang bisa didapat adalah bisa menunjukkan apa yang sudah dikerjakan pemerintah untuk menghadapi tantangan, khususnya yang berkaitan dengan 3 tahun masa kepemerintahan presiden saat ini. Selain itu, mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk memecahkan masalah pangan dan nutrisi. Terakhir, agar dapat menjadi pemicu potensi ekonomi yang bisa direalisasikan, seperti mengundang investor di bidang pangan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar